Yendi Widya Kota Bengkulu Bunga Rafflesia Bunga Raflesia Kawan Kawan Kawan Yendi ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH WILUJENG SUMPING

Rabu, 20 Januari 2010

KAMUS FILM (BAHASA SUNDA)


ocky => Osok Neunggeulan Batur
Rain Man => Ojeg Payung
Here’s Something About Marry => Ari Ceu Meri Teh Kunaon?
Mission Impossible => Moal Bisa
Titanic => Tilelep
Paycheck => Nganjuk Heula
Reign of Fire => Beubeuleuman
Original Sin => Tara Ka Mesjid
Sleepless In Seattle => Cenghar Di Ciateul
Silence of The Lambs => Embe Pundung

Ghost => Jurig Kasep
Bad Boys => Budak Baong
Are We There Yet? => Lila Teuing Nepina Euy?
Casablanca => Mengkol Ti Sudirman
Gone In Sixty Seconds => Indit Siah Kaditu!
The Awakening => Hudang Sare
After The Sunset => Tereh Maghrib
The End of Days => Se’ep Waktosna
Saving Private Ryan => Nulungan si Rian
Enemy At The Gate => Musuh Ngajedog di Pager
Die Hard => Teu Paeh-Paeh
Die Hard II => Can Paeh Keneh
Die Hard III With A Vengeance => Nya’an euy Hese Pisan Paehna
Gone with the wind => Ngaleos bari hitut
Home Alone => Imah sorangan (lain ngontrak)
Home Alone 2 = Boga imah deui
Tears of the sun => Ceurik hoyong disun
Crying Freeman = Ceurik hayang dibui
Spiderman => Lancah bikangna (lancah jalu tara men)
Batman => Pasti kalong bikangna
Catwoman => Ucing garong
Scream => Ngajerit maratan langit
Scream 2 => Ngoceak maratan jagat
I know what you did last summer => Abdi terang usum halodo kamari anjeun ngadamel sumur
End of day => Wanci harieum beungeut / sareupna (antara jam 5 – jam 6 sore)
The day after tomorrow => Vagetos (istilah budak band)
Woman in red => Awewe keur beureum (men/DB/lagi dapet)
Men in black => Lalaki hideung belang (om om)
Men in black 2 => Belang pisan hideungna
X X X => Talak tilu
X-Man => Sanes pameget (banci)
X-Man 2 => Bancina aya 2an
Shaolin soccer => Bobotoh Persib nu resep gelut
Lost in the space => Leungit di langit (reungit)
Lost souls => Kasurupan
Octopusy => Balakutak
Something to talk about => Ngawangkong, ngadu bako, ngobrol, jsb jsb jsb
The Cooler => Paniisan
Ghost Ship => Beja nu can puguh
Ghost Rider => Jurig tukang ojeg
Scooby Doo => Gugug borangan (sieun ku jurig tukang ojeg)
Mad Dog => Gugug galak nuju bendu
Tom and Jerry => Beurit ucing-ucingan
Micky Mouse => Beurit sukuna dua
Donal Duck => Entog sukuna dua
Mad Max => Dongeng mang mamad

Selasa, 19 Januari 2010

SUSAHNYA BERANTAS KORUPSI


KORUPSI di Indonesia sudah membudaya, kata Bung Hatta. Dan tiap hari kita menyaksikan contoh yang makin kaya. Kosakata untuk menunjuk gejala ini pun makin berkembang, kian akrab di telinga masyarakat, bahkan ditiru dalam kegiatan antaranggota masyarakat sendiri (uang rokok, uang pelicin, uang semir, uang lelah, uang titip, uang dengar). Korupsi-kolusi-nepotisme (KKN), yang digempur habis oleh reformasi hampir lima tahun lalu, hanya limbung beberapa bulan dan kini makin jelas bahwa ia kembali menguasai gelanggang.

Kalangan bisnis dan pers internasional, misalnya, sampai menganggap korupsi di Indonesia bukan penyimpangan, tapi sudah menjadi bagian integral dari semua kegiatan bisnis. Perekonomian pasti macet tanpa suap-menyuap antara pengusaha dan penguasa, yang akhirnya mempengaruhi langsung mutu serta harga barang dan jasa.

Setiap anggota masyarakat baik awam maupun intelek yang pernah berhubungan dengan birokrasi pasti mengetahui hal ini. Mereka mungkin mual tiap hari disuguhi berita korupsi oleh media massa. Mereka mencibir, tapi umumnya memandang korupsi itu terjadi jauh di seberang dan di atas sana, tak terkait dengan tingkat kesejahteraan atau derajat kesengsaraan sebagai manusia yang menjadi warga negara Indonesia.

Kalau dompet dicopet, pesawat TV dimaling, atau uang tunai dipalak, banjir dimana-mana barulah mereka menyadari kaitan itu. Padahal, antara kemalingan oleh maling kampung dan pencurian dana negara (rakyat) oleh pejabat, hakikatnya identik. Yang berbeda hanya caranya. Karena itu, berbeda pula cara mereka bereaksi. Terhadap pencopet mereka marah dan memburunya ramai-ramai. Terhadap pejabat koruptor mereka terus menghormatinya, membungkuk-bungkuk di depannya, gembira dan bangga kalau diizinkan "menghadap". Para pengusaha yang gemar menyuap pejabat pun mendapat penghormatan besar, apalagi jika mereka menyumbang uang ala kadarnya untuk rumah ibadah, panti asuhan, dan sekolah.

Dengan persepsi masyarakat yang terdistorsi parah begitu, tak mengherankan kalau tak ada seorang pun koruptor yang punya rasa malu untuk memamerkan kekayaannya, misalnya dengan mengadakan pesta supermewah bagi perkawinan putrinya. Para tamu datang berbondong-bondong sambil mengagumi kemewahan pesta dan melimpah-ruahnya puluhan jenis makanan, bukannya bertanya dari mana sang pejabat mendapat uang untuk mengongkosi pesta itu. Padahal, semua orang tahu gaji mereka mustahil sanggup membiayai pesta mewah seperti itu.

Maka, koruptor bukan hanya tak terjamah hukum, juga tak tersentuh "moral". Justru, satu-dua petinggi yang mempertahankan hidup sederhana diherankan, jika bukan malah diejek dan dianggap bodoh oleh lingkungan dekat dan kerabatnya.

Para pengkhotbah agama pun hampir tak pernah mengecam mereka. Yang muslim bahkan sering naik haji, dan berumroh dua-tiga kali setahun. Juga, ketika biaya ke Mekah jadi sangat mahal seperti sekarang. "Lain di surau, lain di pasar," kata pepatah Minang.

Satu-dua (tersangka) koruptor yang diekspos luas oleh pers memang dihujat masyarakat—sang koruptor sendiri sering mengeluhkan trial by the press, dengan sikap seolah bayi tanpa dosa. Tapi jauh lebih banyak yang tak terekspos dan terus menikmati posisi dan segenap kehormatan sebagai pejabat negara.

Menjerat mereka dengan sanksi hukum? Memang, ada Undang-Undang Antikorupsi Nomor 3/1971, lalu Nomor 31/1999, selain sejumlah peraturan. Tapi jalan hukum sering hanya menggandakan kejengkelan; kita tahu, seluruh proses hukum pun berlumuran korupsi pula. Koruptor yang "diproses" sangat mungkin menyuap aparat di semua tingkat dan di setiap tahap. "Korupsi dalam korupsi" sealamiah mendung dan hujan.

Situasinya memang memutus asakan. Semua orang seperti linglung, tak tahu harus mulai dari mana untuk mengurai benang kusut yang di era reformasi ini tak kurang kusutnya, jika bukan makin kusut. "Reformasi?" kata orang-orang yang biasa mewajibkan "uang administrasi" untuk berurusan dengan instansinya. "Itu cuma ada di koran, Pak. Kalau mau gratis, minta saja ke koran….

"Nurani Koruptor"

Kegamblangan dan keluasan praktek korupsi juga terlihat dari mudahnya kita mengumpulkan datanya. Beberapa kutipan data (dari berbagai sumber)sekadar untuk menyegarkan ingatan. Saking banyaknya, tidaklah mungkin menyajikan semua data kasus korupsi dalam kajian ringkas ini—bahkan kalau jumlah halaman ditambah sepuluh kali.

Harap diingat: "uang negara" itu hanya istilah teknis; yang dimaksud dengan istilah itu adalah uang Anda, yang Anda berikan lewat puluhan macam pajak, tak termasuk uang suap yang harus Anda keluarkan untuk memperlancar segala urusan dengan birokrasi.

Adapun bukti bahwa "hati nurani sang koruptor" tak bisa diharap mudah dilihat dari sikap mereka yang tak pandang bulu dalam membidik obyek korupsi. Setiap menyangkut dana atau urusan apa pun yang berbau duit, hanya dua hal yang relevan untuk mereka tanyakan: pertama, seberapa besar peluang untuk korupsi; kedua, bagaimana cara membikin rantai aturan begitu rupa sehingga lubang korupsi bertebaran di sana-sini dengan cukup aman. Dana yang ditelan itu bisa untuk keperluan petani (misalnya kredit usaha tani, KUK) atau untuk kaum miskin yang makin sengsara dibelit krisis moneter.

Demikianlah, bantuan untuk 80 juta penduduk miskin Indonesia lewat program jaring pengaman sosial (JPS) pun banyak yang bocor. Dana utang dari Bank Dunia dan negara donatur itu diselewengkan, mulai dari pusat yang sangat tinggi sampai ke tingkat terendah (kelurahan dan desa).

60.000 Pejabat Negara

Pertengahan tahun 1999, Indonesian Corruption Watch mengusung kasus dugaan suap terhadap Jaksa Agung Andi M. Ghalib. Inilah pertama kali dalam sejarah Republik rekening pribadi pejabat tinggi dibuka ke publik. Dan tuntutan masyarakat agar kekayaan pejabat diperiksa pun menderas. Sebenarnya, ini bukan hal baru. Sudah ada Keputusan Presiden (Nomor 52 tahun 1970) tentang Pendaftaran Kekayaan Pejabat, Pegawai Negeri, dan ABRI. Tapi rezim Orde Baru tak pernah menjalankan ketentuan yang dilahirkannya sendiri.

Pelaksanaan Keppres ini cuma terbatas begini: pejabat eselon I melaporkan kekayaannya ke presiden, pejabat eselon II melaporkan ke menteri, untuk disimpan di laci sang atasan, bukan untuk konsumsi publik. Lalu ada juga "sistem" pengawasan melekat, dan 2-3 tahun kemudian bahkan istilahnya pun sudah tak ada lagi yang ingat.

Pemerintahan Abdurrahman Wahid pun menanggapi desakan ini dengan lamban. Setelah berbulan-bulan Presiden dan DPR berselisih tentang jumlah ideal anggota lembaga pemeriksa kekayaan pejabat, baru pada 12 Januari 2001 dilantik 35 anggota Komisi Pemeriksa Kekayaan Penyelenggara Negara (KPKPN). Ini pun menimbulkan kontroversi tersendiri, karena kebanyakan anggotanya tak punya reputasi yang meyakinkan dalam urusan ini—dan gajinya dianggap kelewat besar sehingga memberi kesan sebagai "korupsi yang dilegalkan".

Komisi ini akan bekerja memeriksa kekayaan sekitar 60.000 pejabat negara. Tentu termasuk Menteri Keuangan, yang tetap diangkat oleh Presiden meski pernah tidak lulus uji kelayakan (fit & proper test) oleh BI untuk memimpin sebuah bank.

Sebelumnya, Maret 2000, dibentuk Komisi Ombudsman Nasional melalui Keppres Nomor 44/2000. Lembaga ini akan menekankan pengawasan pada perangkat hukum dan peradilan. Lagi-lagi, kehadirannya tak membuat masyarakat antusias—mungkin karena diketuai oleh seorang bekas jaksa yang tak dikenal punya reputasi bagus dalam ihwal korupsi. RUU tentang lembaga ini, yang dijanjikan selesai disusun pada akhir 2000, belum terdengar lagi kabarnya.

Ada juga Tim Gabungan Anti-Korupsi, dipimpin Adi Andojo. Mungkin karena ketuanya mantan hakim agung, rupanya tim ini lebih banyak berkonsentrasi membidik para bekas kolega sang ketua di Mahkamah Agung.

Persepsi Internasional

Kalau penilaian lembaga internasional harus dijadikan cermin, sebagai bangsa kita tidak akan berani berkaca. Situasinya adalah "seribu temuan, nol tindakan". Begitulah kesimpulan logis yang harus ditarik dari, misalnya, lima tahun terakhir penilaian Transparency International, yang rutin memeringkat persepsi tingkat korupsi suatu negara.

"Prestasi" Indonesia dalam peringkat itu luar biasa: selalu masuk dalam 10 besar negara terkorup. Nilai tertinggi yang pernah dicapai Indonesia adalah 2,72, dan terendah 1,7. (Skor tertinggi adalah 10 untuk negara paling bersih, dan terendah 0 untuk yang terkorup.)

Yang tak kurang ganjilnya adalah nyaris tiadanya komentar dari para petinggi tentang peringkat memalukan yang selalu kita raih itu. Para koruptor Indonesia rupanya benar-benar teguh memegang prinsip "kafilah berlalu".

Modus Korupsi

Modus korupsi merentang dari yang paling "primitif" sampai paling canggih. Seiring dengan "perkembangan zaman", modus yang pada satu masa terhitung canggih kemudian tergolong primitif dan mencolok, sehingga perlu dihindari. Yang paling primitif tentu saja adalah mengambil telanjang dari brankas atau rekening dinas atau rekening yayasan atau kas perusahaan milik yayasan di suatu instansi.

Versi yang lebih canggih banyak variannya. Itu bisa berupa penundaan pencairan pembayaran dana proyek oleh pejabat kepada kontraktor pembangun. Caranya, dana yang sudah keluar dari kas kantor dimasukkan dulu ke rekening bank pribadi pejabat—dan ini bisa berantai sampai ke pejabat daerah—untuk memetik bunga depositonya. Kontraktor pun masih harus mengirim balik sejumlah persentase ke rekening pribadi sang pejabat, begitu bayaran diterimanya.

Cara yang makin digemari adalah penggelembungan nilai proyek atau barang yang harus dibeli instansi alias mark up. Ini biasanya atas perintah sang pejabat sendiri. Kalau PT Garongmas Perkasa mengajukan harga Rp 10 miliar (mungkin harga wajarnya Rp 8 miliar), pejabat minta harganya dijadikan Rp 12 miliar (pembengkakan 20-30 persen merupakan harga lazim yang berlaku). Rp 2 miliar kelebihannya itulah yang disebut "uang titip"—hak si pejabat yang "dititipkan" ke kontraktor.

Semua bentuk perizinan adalah sungai korupsi. Itu sebabnya rantai perizinan harus dibuat sangat panjang dan berliku-liku. Dan izin apa pun bisa keluar sangat lama, bisa juga sangat cepat. Yang seharusnya cepat pun bisa dibikin lama, sebagaimana yang semestinya lama pun bisa dibikin kilat. Semua ada harganya. Inilah asas yang berlaku di imperium korupsi: batas antara izin yang sangat susah serta lama dan izin yang amat mudah lagi cepat adalah setipis lembaran uang.

Tapi suap belum tentu berupa uang, bisa juga saham atas nama istri atau kerabat si pejabat (misalnya terjadi pada izin pendirian koran baru di masa lalu). Ini cara yang cerdik dan "berwawasan jauh ke depan". Dengan cara ini, setelah turun kursi pun, si pejabat masih terus menikmati laba perusahaan. Tapi agaknya tak ada yang lebih menguntungkan daripada izin monopoli/oligopoli.

Perpajakan adalah kebun uang. Kalau Tuan Djoni sakit gigi karena harus membayar pajak penghasilan Rp 600 juta, solusinya gampang sekali. Pak Neko dari direktorat pajak hanya perlu mengutak-atik angka yang tepat untuk mengurangi penderitaan itu, dan menyepakatinya dengan Tuan Djoni atau akuntannya. Akhirnya, Tuan Djoni cukup membayar Rp 100 juta saja ke kas negara, dan tambah Rp 50 juta buat Pak Neko dan "tim dokter"-nya. Semua dokumennya sah. Tak ada alasan apa pun untuk mengusiknya secara hukum. Kalau toh korupsi ketahuan—baik karena "nyanyian" orang yang tak kebagian maupun sebab lain—dan diproses secara hukum, masih banyak pintu bagi koruptor untuk lolos: mulai dari membeli/menawar proses penyidikan oleh polisi, membeli/menawar proses penyelidikan dengan perumusan tertentu dalam surat dakwaan jaksa, sampai membeli/menawar vonis hakim, hingga ke tingkat tertinggi.

Suap-menyuap terjadi pula di kalangan sesama pejabat pemerintah dan aparat keamanan. Kalau Pak Rakusih ingin dipromosikan atau dimutasikan ke tempat atau bagian yang lebih "basah", dia harus membayar. Maka, sulit membayangkan sang pejabat tak akan korupsi, karena ia harus mendapatkan kembali uang yang digunakan untuk membayar jabatannya yang baru itu. Antara pejabat eksekutif dan anggota legislatif pun bisa terjadi "saling pengertian". Pada masa legislatif semakin "berdaya" seperti sekarang, departemen pusat atau pemda boleh lebih siaga dengan "dana taktis" untuk para anggota DPR atau DPRD. Kalau laporan pertanggungjawaban gubernur atau bupati diharapkan lolos dengan lancar, tentu ada harganya. Direksi BUMN yang diundang untuk "dengar pendapat" di DPR perlu lebih "sensitif" terhadap kebutuhan pihak pengundang. Jumlah "kebutuhan"-nya berbanding lurus dengan tingkat "masalah" yang sedang diidap BUMN bersangkutan. Terutama sejak diundangkannya Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara Tahun 1990, pihak eksekutif juga harus siap "melobi" para pejabat yudikatif yang berwenang.

Tikus Mana?

Begitulah, sepanjang menyangkut instansi negara beserta para pejabatnya di semua tingkat (dari pesuruh di kelurahan sampai presiden, dari panitera di pengadilan negeri hingga para tuan agung di Mahkamah Agung), sebenarnya tidak ada istilah daerah "basah" dan "kering". Yang ada: daerah basah, lebih basah, paling basah, basah kuyup, daerah banjir, banjir bandang…. Lingkaran setan korupsi Indonesia memang memutusasakan. Kebusukannya bukan cuma sistematis, tapi sistemis. Lembaga advokasi seperti ICW pun tampak kehabisan stamina dan, seperti diakui oleh ketuanya, Teten Masduki, "Kini mulai ditertawai masyarakat."

Usul-usul pemberantasan yang selama ini dilontarkan aktivis atau pengamat pun membingungkan karena bertentangan dengan sendirinya (self-contradictory). Di satu sisi dinyatakan bahwa korupsi sudah amat meluas termasuk ke partai politik, dan sistem hukum sudah bobrok. Di sisi lain diusulkan supaya dibentuk "badan independen" dan perlunya "penegakan hukum yang sungguh-sungguh dan tanpa pandang bulu." Pertanyaannya, yang juga mereka ajukan sendiri: tikus mana gerangan yang diharapkan melingkarkan kalung di leher sang kucing?

(Hamid Basyaib, Ines Handayani)

Senin, 18 Januari 2010

Jembatan Sunda Masih Proses Studi Kelayakan

VIVAnews - Hingga awal tahun ini, rencana pembangunan proyek jembatan Selat Sunda belum menunjukkan kemajuan yang menggembirakan.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak mengatakan, saat ini rencana pembangunan jembatan tersebut masih dalam proses studi kelayakan (feasibility study).

"Progress-nya masih seperti ini (belum ada kemajuan)," kata Hermanto ketika dihubungi VIVAnews di Jakarta, Selasa 19 Januari 2010.

Menurut dia, pemerintah melalui keputusan presiden (Keppres) tahun 2009 telah membentuk tim nasional guna menyiapkan master plan pembangunan jembatan yang akan menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera tersebut.

Terkait nilai investasi, dia menambahkan, hingga saat ini belum ada perubahan dari rencana semula sekitar Rp 100 triliun.

Jembatan Selat Sunda adalah salah satu mega proyek pembangunan jembatan yang melintasi Selat Sunda sebagai penghubung antara Pulau Jawa dan Sumatera.

Proyek tersebut dicetuskan pada 1960 dan saat ini merupakan bagian dari proyek Asian Highway Network (Trans Asia Highway dan Trans Asia Railway).

Dana proyek pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) direncanakan berasal dari pembiayaan konsorsium sekitar US$ 10 miliar atau Rp 100 triliun. Konsorsium akan dipimpin oleh PT Bangungraha Sejahtera Mulia (BSM).

Panjang Jembatan Selat Sunda keseluruhan diperkirakan 31 kilometer dengan lebar 60 meter. Masing-masing sisi mempunyai tiga lajur untuk kendaraan roda empat dan lajur ganda untuk kereta api. Ketinggian maksimum 70 meter dari permukaan air.

Soft launching Jembatan Selat Sunda telah dilakukan pada 2007 dan akan dimulai pembangunannya pada 2010. Jembatan ini diperkirakan dapat mulai dioperasikan pada 2025.

Minggu, 17 Januari 2010

UN Berlakukan Ujian Ulang


UUN Berlakukan Ujian Ulang

Desy Susiawati
Ini solusi dari kontroversi UN.

JAKARTA - Siswa-siswi yang tidak lulus ujian nasional (UN) tahun 2010, tidak perlu khawatir kehilangan kesempatan menyelesaikan pendidikan di jenjang pendidikan yang tengah diikutinya. Sebab, menurut anggota Badan Standr Nasional Pendidikan (BSNP), Prof Mungin Eddy Wibowo, siswa yang tidak lulus diberikan kesempatan mengikuti ujian ulang.

UN utama siswa SMA/MA, jelas Mungin, akan diselenggarakan pada 23-26 Maret 2010, sedangkan untuk siswa SMP/MTs pada 29 Maret - 1 April 2010. Ujian susulan kedua jenjang pendidikan tersebut diadakan seminggu setelah ujian utama. "Siswa yang tidak lulus bisa mengikuti ujian ulang," tuturnya kepada Republika, Senin (4/1).
Ujian ulang bagi siswa SMA/MA diselenggarakan pada 10-14 Mei 2010, untuk siswa SMP/MTs diselenggarakan pada 17, 18, dan 20 Mei 2010. Ujian ulang, jelas Mungin, berlaku untuk mata pelajaran yang tidak lulus. Misalnya, untuk siswa SMP/MTs, bila memperoleh nilai bahasa Inggris 7, bahasa Indonesia 8, Matematika 7, tapi nilai IPA anjlok di bawah 4, maka yang diulang hanya mata pelajaran yang dinyatakan tidak lulus.

Menurut Mungin, nilai yang dinyatakan tidak lulus jika nilai mata pelajaran tersebut di bawah 4. Namun, lanjut Mungin, ada juga siswa yang tidak lulus jika semua mata pelajaran rata-ratanya di bawah 5,5. "Jika nilainya semua tidak lulus, maka siswa yang bersangkutan mengulang ujian semua mata pelajaran," ujarnya.Jika sudah mengikuti ujian ulang tapi masih tidak lulus juga, jelas Mungin, maka siswa tersebut harus mengulang lagi tuhun depan Karena itu, Akan lebih baik jika mereka belajar lagi," diu mengingatkan.

Ujian ulang, menurut Mungin, baru diberlakukan tahun im dan merupakan sebuah solusi dan kontroversi UN st-lama ini. "Kami mgm mengurangi dampak psikologis. Bagi mereka yang tidak lulus, kumi ben kesempatan sekali lagi. Kalau tidak lulus juga harus mengulang tuhun depan," katanya.Mungin menyatakan, tidak menjamin solusi ini tak jadi masalah lagi dan diprotes oleh masyarakat "Bagi yang tidak lulus mungkin ukan banyak alasan. Maka, intinya adalah belajar, belajar," katanya.Syarat kelulusan untuk UN 2010 masih sama dengan UN 2009 rata-rata harus 5,5. Jika ada nilai 4 maksimal dua mata pelajaran dan mata pelajaran lain minimal 4,25. "Tidak boleh ada nilai di bawah 4." katanya

Jangan terpengaruh

Dan Banda Aceh dilaporkan, siswa berbagai lembaga pendidikan di daerah itu diminta tidak terpengaruh pada isu-isu terkait penolakan UN 2009-2010 "Kami mengimbau siswa tidak terpengaruh, apalagi sampai ada yang tidak belajar akibat isu tersebut," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Zulkifli Saidi, di Banda Aceh, Senin (4/1).Hal itu disampaikan terkait informasi berkembang di masyarakat yang menyebutkan isu penolakan UN tersebut berdampak menurunnya minat belajar di kalangan siswa di Aceh.

"Tugas siswa, terutama mereka yang duduk di tingkat akhir sekolah (SMP, SMA/sederajat) adalah belajar. Bukan larut dengan isu, kemudian mengabaikan kewajibannya sebagai pelajar," tambahnya.Zulkifli menyebutkan komitmen pemerintah, Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas), hingga saat ini melaksanakan UN. Di Aceh, katanya, sudah dilakukan persiapan maksimal ad burhan
Entitas terkaitBanda|Indonesia|Inggris|IPA|Matematika|Mungin|Siswa|Syarat|Ts|Tugas|Ujian|UN|Zulkifli|Desy Susiawati|Dan Banda Aceh|Departemen Pendidikan Nasional|Prof Mungin Eddy|Badan Standr Nasional Pendidikan|Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi|UN Berlakukan Ujian Ulang|
Ringkasan Artikel Ini
"Jika nilainya semua tidak lulus, maka siswa yang bersangkutan mengulang ujian semua mata pelajaran," ujarnya.Jika sudah mengikuti ujian ulang tapi masih tidak lulus juga, jelas Mungin, maka siswa tersebut harus mengulang lagi tuhun depan Karena itu, Akan lebih baik jika mereka belajar lagi," diu mengingatkan. katanya Jangan terpengaruh Dan Banda Aceh dilaporkan, siswa berbagai lembaga pendidikan di daerah itu diminta tidak terpengaruh pada isu-isu terkait penolakan UN 2009-2010 "Kami mengimbau siswa tidak terpengaruh, apalagi sampai ada yang tidak belajar akibat isu tersebut," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Zulkifli Saidi, di Banda Aceh, Senin (4/1).Hal itu disampaikan terkait informasi berkembang di masyarakat yang menyebutkan isu penolakan UN tersebut berdampak menurunnya minat belajar di kalangan siswa di Aceh.

Jumlah kata di Artikel : 504
Jumlah kata di Summary : 122
Ratio : 0,242

*Ringkasan berita ini dibuat otomatis dengan bantuan mesin. Saran atau masukan dibutuhkan untuk keperluan pengembangan perangkat ini dan dapat dialamatkan ke tech at mediatrac net.

Jumat, 15 Januari 2010

Kini bencana alam dan manusia mati beramai-ramai berlaku berturutan.


Apabila sesuatu peristiwa itu berlaku berulang kali, maka jadilah kejadian itu kebiasaan dan adat kepada mereka yang mengalami dan melihatnya, kejadian itu akhirnya tidak lagi memberi pengajaran kepada mereka melainkan mereka yang sentiasa berfikir dan mengingati firman Allah dan pesanan Rasul mereka.
Sebab yang sebenar berlakunya gempa bumi di Haiti bukanlah kerana kerapuhan buminya dan sebab berlakunya tsunami bukanlah kerana meletupnya gunung berapi di tengah lautan dan begitulah juga bencana di tempat lain. Demikian juga belakunya gerhana matahari dan bulan dan berbagai lagi bencana yang mengerikan. Sebab asal berlakunya semua kejadian itu kerana Allah merancang demikian rupa, maka berlakulah demikian.

Perancangan itu untuk mengingatkan manusia bahawa kejadian kiamat kecil itu sebagai tanda-tanda bahawa kiamat besar atau kiamat sebenar pasti akan berlaku dan semudah itulah juga Allah perintahkan.

Pada hari itu seluruh alam ini akan celaru dan haru biru. kekalutan itu menjadikan manusia masing-masing ingin menyelamatkan diri sahaja , walaupun pada hakikatnya tiada siapa yang selamat.Mereka yang derhaka kepada Allah semuanya mati dan mereka yang taat juga turut terkorban.

______________________

Renungi dan fikirkanlah maksud ayat-ayat al.Quran yang dipaparkan di bawah ini, mungkin boleh memberi manfaat dan menambahkan keimanan kita kepada Allah.

099. AZ ZALZALAH

Apabila bumi diguncangkan dengan guncangannya (yang dahsyat),

dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya,

dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (jadi begini)?",

pada hari itu bumi menceritakan beritanya,

karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya.

Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka.

Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya.

Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula.

Petikan dari surah Yaasiin maksud ayat 81,82 dan 83.

Dan tidakkah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu berkuasa menciptakan kembali jasad-jasad mereka yang sudah hancur itu? Benar, Dia berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui.

Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" maka terjadilah ia.

Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nya lah kamu dikembalikan.

Tanda Tanda Kiamat Yang Menakjubkan


Assalamu'alaikum wr. wb

Berikut tanda tanda kecil kiamat yang menakjubkan (bukan tanda besar), cuman tak tulis tanda yang unik (tanda tanda yang lain yang udah sering kita dengar semisal legalisasi Zina, perempuan seperti laki lai dll ) tidak saya tuliskan

1. Menggembungnya bulan telah bersabda Rasulullah saw : " di antara sudah mendekatnya kiamat ialah menggembungnya bulan sabit(awal bulan) " dishahihkan AlBaani di Ash Shahihah nomor 2292 dalam riwayat yang lain dikatakan "di antara sudah dekatnya hari kiamat ialah bahwa orang akan melihat bulan sabit seperti sebelumnya, maka orang akan mengatakan satu bentuk darinya untuk dua malam dan masjid akan dijadikan tempat untuk jalan jalan serta meluasnya mati mendadak" (Ash Shahiihah AlBani 2292)

Menakjubkan ... satu bulan sabit dihitung dua kali !!!, sekarang ummat islam hampir selalu bertengkar menentukan bulan sabit untuk ramadhan, syawal dan idhul adha .. antar ru'yat tidak sama cara melihatnya , antar hisab berbeda cara menghitungnya .... shodaqo rasuuhul kariim

2. Tersebarnya banyak pasar rasuluillah bersabda : "Kiamat hampir saja akan berdiri apabila sudah banyak perbuatan bohong, masa(waktu) akan terasa cepat dan pasar pasar akan berdekatan (karena saking banyaknya)" (sahih Ibnu Hibban)

Lihatlah sekarang, pasar ada dimana mana, mall semakin banyak, supermarket di mana mana ....

3. Wanita ikut bekerja seperti laki laki rasulullah bersabda : "pada pintu gerbang kiamat orang2 hanya akan mengucapkan salam kepada orang yang khusus(dikenal) saja dan berkembangnya perniagaan sehingga wanita ikut seperti suaminya (bekerja/berdagang) " Hadist Shahih lighairihi Ahmad

Sekarang karena emansipasi wanita, wanita yang bekerja sudah banyak betul ... shodaqo rasuuhul kariim

4. Banyaknya Polisi. Rasululah bersabda : "bersegeralah kamu melakukan amal shalih sebelum datang 6 perkara : pemerintahan orang orang jahil, banyaknya polisi, penjual belian HUKUM atau JABATAN, memandang remeh terhadap darah, pemutusan silaturrahim, adanya manusia yang menjadikan al qir'an sebagai seruling dimana mereka menunjuk seorang imam untuk sholat jamaah agar ia dapat menyaksikan keindahannya dalam membaca Al QUr'an meskipun ia paling sedikit ke-Faqihannya. " Musnad Ahmad, At Thabrani, Ash Shaihhah AlBani 979

5. Manusia akan bermegah megah dalam membangun masjid rasulullah bersabda "tidak akan beridir kiamat hingga mansia berbangga bangga dengan masjid" (hadist sahih musnad Ahmad3:134,145, An Nasa'i 2:32, Abu Dawud 449,Ibnu Majah 779) padahal rasulullah dilain tempat berkata "saya tidak diutus untuk menjulangkan masjid masjid" (sahih sunan abu dawud:448)

Subhanallah, masjid masjid seakarang megah betul .. indah benar

6. Menjadi pengikut tradisi Yahudi dan Nasrani telah berkata rasulullah : "Sungguh kamu akan mengikuti jalan hidup orang orang sebelum kamu,sejengkal demi sejengkal , sehasta demi sehasta (tanpa berbeda sedikitpun) sehingga walaupun mereka masuk ke lubang biawak, maka kamu akan masuk juga" Sahabat bertanya : wahai rasulullah, apakah kaum yang akan kami ikuti tersebut adalah kaum Yahudi dan Nasrani ?, maka Nabi menjawab : Siapa Lagi (kalau bukan mereka) ?

Shodaqo rasuuhul kariim ... ummat sudah menjadi pengikut barat ... peringatan tahun baru, valentine day, peringatan ulang tahun, pengagum demokrasi, HAM, hukum positif dan sebagainya ...

7. Irak diboikot dan makanan ditahan darinya rasulullah bersabda : "hampir saja tidak boleh dibawa makanan ke negeri Irak secupak(qafizh) makanan atau sebuah dirham, kami(sahabat) bertanya Orang orang ajam(non arab) kah yang melakukan ini ? kemudian beliau berkata : "hampir saja tidak dibawa makanan atau sebuah dinar kepada penduduk syam(palestina, syiria , libanon , yordandan sekitarnya) kemudian sahabat bertanya "siap ayang melakukan itu ya rasulullah ? " orang orang RUM(Romawi : Amerika-Eropa)

Sebenarnya ini adalah tanda yang paling menakjubkan, karena sampai sekarang Irak telah diboikot oleh Amerika semenjak perang teluk dan syam telah menderita kekuarangan makanan, palestina di jajah israel yahudi ..dan .. setelah terkepungnya irak dan syam ini .. dan setelah terjadinya peperangan dhasyat di PALESTINA maka akan muncullah tanda tanda besar kiamat berupa munculnya Imam Mahdi, Keluarnya Dajjal dan turunnya Isa Al Masih

8. Turki akan memerangi Irak rasulullah bersabda : "sekelompok manusia dari ummatku akan turun di suatu dataran rendah yang mereka namakan dengan Bashrah pada tepi suatu sungai yang bernama Dajlah. Dan apabila telah datang akhir zaman datangkah Bani Qanthura (mereka adalah orang orang turki) yang bermuka lebar dan bermata kecil sehingga mereka turun pada tepi sungai itu, maka terpecahlah penduduknya menjadi 3 kelompok, yang satu sibuk mengikuti ekor ekor sapi mereka(sibuk mengurusi harta benda) dan mereka akan hancur, dan satu kelompok dari mereka akan memperhatikan diri mereka sendiri dan mereka itu telah kafir, dan satu kelompok dari mereka akan menjadikan anak cucu mereka di belakang mereka kemudian mereka berperang, itulah para syuhada" (hadits hasan diriwayatkan Ahmad dan Abu Dawud(4138)

Pada bulan mei 1997 dahulu orang orang turki telah mulai memancing mancing permusuhan dengan irak dan mereka membangkitkan masalah masalah yang dibuat buat sekitar masalah air di sungai Eufrat dan orang orang turki itu membuat kesepakatan dengan orang orang israel dan amerika dan melakukan latihan militer bersama dengan tujuan penyerangan irak, iran dan syiria, dan waktu itu juga Turki menyerang bagian irak utara dengan alasan untuk menghjajar suku kurdi .. kita tunggu saja apa yang akan terjadi nanti ..

9. Bumi Arab akan kembali menjadi kebun kebun dan sungai sungai telah bersabda rasulullah : "tidak akan berdiri hari kiamat hingga harta aakan banyak melimpah dan sehingga bumi arab kembali menjadi kebun kebun dan sungai sungai " (Ahmad dan Muslim)

Dan negeri Arab saat ini telah menjadi kebun !! dan banyak nya sungai .. didaerah tha'if bahkan telah turun butiran es dan musim haji kemarin susuhu dingin kira kira 5 derajat celcius ... tidak lagi panas

10. Peperangan dengan Yahudi : tidak terjadi kiamat hingga oranng orang berperagn dengan Yahudi, dan orang orang Yahudi bersembunyi dibawah batu dan pohon, lalu batu dan pohon itu berkata kepada orang orang islam " di sini ada Yahudi, maka bunuhlah ia" (Fathul Bari', Al Manaqib, Al Hafiz Ibnu Hajar)

langsung dicopypaste dari: sumbernya

FOTO-FOTO GERHANA MATAHARI CINCIN JANUARI 2010




Gerhana matahari cincin yang terjadi 15 Januari 2010 disaksikan oleh jutaan manusia di belahan bumi Afrika dan Asia. Ini adalah gerhana matahari paling panjang waktunya dalam satu millennium terakhir. Gerhana matahari cincin berlangsung hingga 10 menit, meski diselimuti awan beberapa wilayah dapat melihat dengan jelas. Berikut gambar-gambar yang berhasil kami himpun dari berbagai sumber:

Diperkirakan 3 Juta orang jadi Korban dan ribuan orang tewas di Gempa Haiti





HAITI–Presiden Haiti, Rene Preval, mengatakan ribuan orang dikhawatirkan meninggal menyusul gempa bumi hebat yang menghancurkan ibukota Port-au-Prince. Sekjen PBB Ban Ki-moon mengatakan kepala misi PBB di Haiti bersama wakilnya termasuk diantara lebih seratus staff yang masih belum diketemukan hingga sekarang.

Gempa berkekuatan 7 Richter yang terjadi pada hari Selasa merupakan yang terkuat yang pernah menghantam Haiti dalam dua abad terakhir. Perdana Menteri Jean-Max Bellerive mengatakan kekhawatirannya kepada jaringan CNN bahwa sedikitnya 100 ribu tewas dalam bencana ini.

Palang Merah mengatakan sekitar tiga juta orang menjadi korban. Uskup Agung Port-au-Prince, Monsignor Joseph Serge Miot, dilaporkan di antara mereka yang tewas. Dalam wawancara pertama sejak gempa terjadi, Presiden Preval mengatakan kepada harian Miami Herald di Amerika bahwa ia khawatir ribuan orang telah tewas.
Ia menggambarkan suasana di ibukota sebagai tak terbayangkan dan menambahkan: ”Gedung parlemen ambruk. Kantor pajak hancur. Gedung sekolah runtuh. Rumah sakit luluh lantak. Banyak sekolah dipenuhi dengan mayat di dalamnya.”

Penjara terbesar di Port-au-Prince juga ambruk dan jurubicara program kemanusiaan PBB mengatakan adanya laporan narapidana yang melarikan diri. Beberapa negara termasuk Amerika, Inggris dan Venezuela sedang bersiap untuk mengirimkan bantuan mereka.

Berbicara di Washington, Presiden Obama berjanji akan memberikan bantuan sepenuhnya untuk Haiti yang disebutnya mengalami bencana yang tak terperi. Ia mengatakan telah memerintahkan sebuah upaya penyelamatan yang cepat, rapi dan agresif dan bahwa tim bantuan pertama Amerika akan mendarat dalam beberapa jam lagi.
Kapal induk USS Vincent dan beberapa kapal lebih kecil lainnya diperkirakan akan mencapai Haiti dalam beberapa hari mendatang. Rajiv Shah dari badan bantuan pembangunan internasional, USAID, mengatakan tim mereka sedang dalam perjalanan ke Haiti dengan membawa peralatan khusus dan beberapa upaya pertolongan telah mereka berikan di lapangan.

Bantuan internasional
Gempa bumi yang berpusat sekitar 15 km arah barat-daya Port-au-Prince diikuti oleh dua gempa susulan tercatat 5,9 dan 5,5 pada skala Richter. Pejabat PBB mengatakan sedikitnya lima orang tewas ketika gedung bertingkat lima yang menjadi markas PBB di Port-au-Prince ambruk dan 200 staffnya masih belum diketemukan hingga sekarang.

”Sekitar 115 hingga 200 pegawai PBB belum diketemukan,” kata Elizabeth Byrs, jurubicara kantor PBB untuk urusan kemanusiaan kepada AFP. Sekjen PBB Ban Ki-moon membenarkan bahwa Hedi Annabi, kepala misi PBB untuk Haiti asal Tunisia, dan wakilnya masih belum diketemukan.
Ia mengatakan pantauan udara menunjukkan Port-au-Prince telah hancur dihantam gempa walau daerah lain relatif mengalami kerusakan yang tidak berarti. Sambil menekankan diperlukannya bantuan besar-besaran dari luar, Ban mengatakan PBB akan dengan segera menyumbang $10 juta yang diambil dari dana bantuan daruratnya.

Bandara di Port-au-Prince dan sebuah pangkalan logistik PBB sudah berfungsi kembali sehingga memungkinkan bantuan untuk masuk. Militer Brasil mengatakan 11 anggota pasukan perdamaian asal Brasil tewas dan sejumlah besar lainnya belum diketemukan.

Cina sementara itu memperkirakan delapan anggota pasukan perdamaian mereka tewas dan sepuluh lainnya hilang. Sementara Jordania mengatakan tiga anggota pasukan perdamaian mereka tewas [rpk]

Rabu, 06 Januari 2010

All Children Can Succeed At Math


Are some students destined to struggle with mathematics because they're inherently "not good at math?"
Parents can help their children master math and dispel the notion that math is difficult by talking math with children as they use it in everyday activities whether it be shopping, cooking or dining out. The math experts at Sylvan Learning Center believe that by combining traditional math drills and memorization of math facts and formulas with real-life examples and activities, math becomes more approachable and math discovery becomes fun. Using games and activities is a great way to encourage math discovery and enhance basic skills.
Tips and ideas to help your children have fun and become successful at solving math problems:

1. Play popular board games that require basic math skills. Chutes and Ladders® and RackO® develop number sense. "24" and Yahtzee® help computation speed and accuracy, and problem solving skills are developed through games like TriOminos® and Connect Four®.
2. Review previously learned math concepts before tackling new assignments. Starting with familiar concepts helps build your child's retention and confidence.
3. Ask your child's math teacher for a schedule of math topics. Take time to develop two projects or exercises per week that will reinforce what your child is learning in class.
4. Work with your child to solve math problems using multiple methods. This will help your child develop a fuller understanding of the computation concepts.
5. Provide pictorial examples of math concepts. Draw or collect pictures of animals, objects or people to show addition, subtraction, multiplication, division and fractions.
6. If your child receives an allowance, use it to formulate mathematics problems and teach them about saving. For older children, relate percentage problems to their allowance.
7. Allow your child to plan the next family trip. Help him compute miles, cost of gas, expenses for food, hotel and entertainment.
8. Encourage your child to do math aloud and to explain the series of steps used to solve the problem.
9. Follow your child's progress through her math book, tests and homework.
10. Don't let problems with math linger. Since math builds on previously learned concepts, it's essential to identify and address problems early so they don't compound (to use a math term).
11. Assemble puzzles with your child. Puzzles help children learn spatial and visual organization. These are the basic lessons of geometry.
12. A deck of cards can be a valuable math tool. Card games begin to teach the lesson of probability and reinforce addition and subtraction memorization for children learning basic math facts.
13. Dice are helpful for younger children to practice number facts to six. If they are stumped, they can count the dots to find the sum.
14. Relate math to your child's favorite sport. Keeping score is a math exercise! Ask him to calculate the number of points needed for his favorite team to win. Encourage him to create multiple point combinations to reach that score.
15. Play other car games like "guess my number." This will reinforce logic skills with children of all ages.
16. Dominoes are a great game for children of all ages. Smaller children can use them to recognize similar quantities while older children can explore the concepts of probability.
Thanks...

Selasa, 05 Januari 2010

Kang Kabayan Tahun Baru-an

”JANG, selamat menjalani wangsa yang anyar ya, tahun yang baru!" ujar Kang Kabayan malam itu. Tidak seperti biasanya, kami menongkrong malam-malam di poskamling. Ya, sekadar ikut-ikutan menyambut tahun baru. Malahan, Ceu Iteung sudah membuatkan menu khusus untuk kami begadang menyambut tahun baru, pisang goreng, ubi, dan ketela rebus, plus kacang tanah rebus. "Emh, hanjakal ya Jang enggak ada si Juned. Lama-lama mah sono juga ya ka si Juned," kata Kang Kabayan.

"Masih belum sembuh juga Kang Mang Juned teh? Kasihan anak istrinya ya Kang? Kehidupan Bi Icih sekarang bagaimana Kang, sepeninggal Mang Juned yang diopname di rumah sakit jiwa teh?" tanya saya. "Si Icih sekarang harus banting tulang buburuh nyuci pakaian, ngarambet, macul, atau apa sajalah... Malamnya, dia bikin gorengan dan sebagainya yang dijual pagi-pagi sama anak-anaknya. Kasihan Jang...," tutur Kang Kabayan.

"Iya Jang..., dua anaknya terpaksa ndak sekolah lagi. Mereka tak punya waktu untuk sekolah karena harus membantu ibunya mencari nafkah!" kata Mas Parto.

"Akang mah inget dulu si Juned pernah ngomong tidak akan menyekolahkan anaknya tinggi-tinggi. Dia bilang akan menyuruh anak-anaknya untuk menjadi atlet atau pemain sepak bola. Katanya, anak-anak itu tidak perlu pintar-pintar sekolah, asal punya keahlian olah raga mereka bisa kaya," tutur Kang Kabayan.

"Ya, kalau memang tujuannya untuk mencari kehidupan dan memperbaiki nasib mah, sepak bola kita teh sudah lumayan Kang," kata saya. "Namun, kalau soal prestasi, olah raga kita mah masih riweuh," kata saya lagi.

"Memangnya kenapa Jang? Kan banyak atlet-atlet kita yang bisa mencapai prestasi dunia?" tanya Mas Parto. "Siapa Mas? Dari tahun ke tahun, paling hanya satu dua Mas! Itu juga seperti yang kebeneran. Kata Pak Tahir Djide mah dulu, juara-juara di kita baru dilahirkan, bukan dicetak, bukan diciptakan! Jadinya, seperti yang kebeneran," kata saya.

"Haaarrr... kan sekarang juga masih ada Jang! Tuh, lihat di sepak bola, ada kejuaraan untuk usia 12 tahun, 16 tahun, 18 tahun, dan sebagainya. Itu kan salah satu upaya pembinaan," tutur Kang Kabayan. "Betul Kang! Cuma, masalahnya, setelah mereka masuk ke jenjang senior, bagaimana kesempatan mereka? Yang senior masih bertahan, malahan harus bersaing sama pemain-pemain asing, nah yang muda jadi tertahan. Padahal, umur mereka terus bertambah seiring pergantian tahun seperti sekarang. Akhirnya, mereka baru nerejel nanti pada usia 20 tahunan lebih," kata saya.

"Beda ya Kang sama pemain-pemain bule. Pada usia 17 tahunan saja mereka sudah bisa memperkuat klub utama seperti Manchester United, Liverpool, AC Milan, dan lain-lain," kata Mas Parto.

"Makanya, sebenarnya pendapat Mang Juned itu bisa bener bisa enggak Kang! Ya, kalau sekadar untuk kehidupan mah, mungkin bisa laaahh! Cuma, kalau untuk meningkatkan karier, prestasi, yang buahnya nanti ke kehidupan yang lebh baik, masih jauh kayaknya mah," kata saya. "Eh Jang, kapan-kapan kita tengok atuh si Juned! Kita hibur dia biar cepat sembuh," kata Kang Kabayan.

"Iya Kang... betul! Kapan atuh kita ke kota menjenguk Mang Juned?" tanya saya. "Mang Juned mah tidak perlu dikhawatirkan di sana Kang! Mang Juned itu sebentar lagi juga bisa pulang da kesehatannya sudah baik. Tuh, yang perlu ditengok mah Bi Icih sama anak-anaknya. Mereka itu yang butuh perhatian kita. Mereka itu lebih dekat dan mereka mungkin membutuhkan makanan," tutur Mas Parto!

"Uluuuhhh, untung kamu ingetin! Ayo, bungkus pisang goreng, ubi, pokoknya makanan yang ada di sini. Hayu kita ke sana," ujar Kang Kabayan. (Tendy K. Somantri/"PR")***

Jelang Pilkada 2010

Pasca Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden beberapa bulan lalu, di awal 2010 kita dihadapkan lagi pada pemilihan umum kepala daerah (dulu biasa disebut pilkada). Kesuksesan rangkaian pemilu di Jawa Barat, mulai dari pilgub, pilkada di Kabupaten Bandung Barat, Kab. Subang, Kab. Bogor, Kab. Ciamis, Kota Bogor, Kota Bandung, dan Kab. Garut sepanjang 2008, serta Pemilu Legislatif dan Pilpres 2009, diharapkan dapat kembali tercipta di Pilkada 2010.

Sedikitnya ada lima Kota/Kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada pada 2010. Kelimanya ialah Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang, dan Kota Depok. Setelah itu disusul dua daerah lain, yaitu Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Tasikmalaya, pada awal 2011.

Sebagai rangkaian yang tak terpisahkan walau dengan aturan main yang berbeda, Pilkada 2010 tentu juga menyesuaikan mekanisme teknisnya pada Pemilu Legislatif dan Pilpres 2009. Beberapa aturan yang memerlukan penyesuaian tersebut di antaranya seperti teknis pemberian suara. Pada pilkada masih dengan aturan mencoblos, padahal saat ini semangat pemilu sudah berubah menjadi mencontreng. Dalam aturan pilkada masih ada aturan tentang pemberlakuan penggunaan kartu pemilih, padahal pada Pemilu 2009 tidak digunakan lagi.

Penyelarasan tersebut tentunya diperlukan aturan main baru, baik itu melalui amendemen UU 32/2004, perppu, atau oleh uji materi terhadap pasal-pasal tertentu yang bertentangan dengan UUD. Aturan main yang ajeg dan sinkron menjadi sangat penting agar tidak terjadi benturan pada tataran implementasinya. Khususnya bagaimana memahami dan menyelaraskan bahwa pilkada itu rezim pemilu atau bukan, termasuk menyelaraskan UU 22/2007 tentang Penyelenggara Pemilu dan UU 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah.

Walaupun menurut saya, perlu UU khusus tentang Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah sehingga tidak perlu ada perbedaan pemahaman lagi bahwa pilkada sekarang adalah bagian rezim pemilu. Alasannya sangat jelas, MK sudah mencabut roh UU 32/2004 sebagai bagian dari pemerintah. Itu artinya pemilu kewenangannya dikembalikan kepada KPU sebagai satu-satunya institusi penyelenggara pemilu.

Keselarasan aturan menjadi faktor penting yang sangat fundamental dalam menjalankan pilkada. Alasannya, banyak persoalan mengganggu tahapan jika persoalan aturan belum selesai sebelum tahapan itu dimulai. Sehingga dengan keajekan aturan ini selain mempermudah KPU kota/kabupaten sebagai penyelenggara pilkada, juga akan memudahkan peserta pilkada dan publik secara umum dalam melakukan partisipasi politiknya.

Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian bersama. Pertama, kesiapan anggaran pilkada. Pemerintah daerah bersama DPRD memiliki kewajiban melakukan alokasi yang memadai bagi suksesnya pilkada. Karena ini amanat UU, keberadaan anggaran ini diharapkan memberikan ketenangan penyelenggara sehingga bisa menjalankan tahapan pilkada dengan tepat waktu dan berkualitas. Tidak diharapkan anggaran selalu mepet ke pelaksanaan pemilu padahal proses tahapan sudah berjalan.

Kedua, pembentukan penyelenggara pemilu (PPK, PPS, dan KPPS) yang independen dan profesional termasuk Panwaslu di tiap daerah. Para petugas ini bersentuhan langsung dengan masyarakat sehingga diharapkan memiliki kemampuan memadai. Mereka harus terdiri atas orang-orang yang baik langsung maupun tidak langsung tak terbebani kepentingan peserta pilkada sehingga bisa menjalankan amanah dengan baik.

Ketiga, tahapan agenda dan jadwal pemilu yang sesuai dengan penyelenggaraan pemilu. Tahapan ini sangat penting yang akan menjadi acuan kerja KPU daerah. Hanya memang harus realistis sebab penyelenggaraan biasanya harus juga disesuaikan dengan bujet yang ada atau untuk penyelenggaraan yang berkualitas sebaliknya bujet disesuaikan dengan agenda pemilu.

Keempat, daftar pemilih yang akurat. Di sinilah pentingnya mempermudah aturan yang dapat menjamin setiap warga dapat menggunakan haknya. Kita harus belajar dari pengalaman, banyak kasus pemilu yang berawal dari ketidakakuratan data pemilih. Model pantarlih dulu sebenarnya memberikan tawaran yang baik bagi proses pendataan pada masa sekarang sehingga data pemilih benar-benar fokus, akurat, dan terintegrasi.

Kelima, penyusunan anggaran dan logistik oleh KPU kab./kota yang mengakomodasi berbagai aktivitas penyelenggaraan. Penyusunan anggaran dan logistik sebaiknya lebih awal agar dapat terpetakan kebutuhan pilkada jauh-jauh hari. Ini penting untuk mengantisipasi persoalan minimnya anggaran, termasuk kekurangan logistik sehingga mengganggu proses pilkada dan kurangnya aktivitas sosialisasi pemilu yang dilakukan.

Keenam, masalah teknis dan hukum. Misalnya bagaimana cara melakukan pemilihan dalam pemilu serta mekanisme pencalonan kepala daerah khususnya dari unsur perseorangan yang harus mengumpulkan sejumlah bukti dukungan, tentu harus mengacu pada payung hukum yang jelas dan tegas. Sinkronisasi antara aturan dan pelaksanaan teknis ini dibutuhkan satu proses tahapan yang cukup panjang dan memakan biaya tidak kecil, yaitu sosialisasi yang merata dan memadai kepada masyarakat. Sebab jika aturan tidak tersosialisasikan akan berimbas pada persoalan teknis di lapangan.

Terkait masalah hukum dan teknis juga, bagaimana misalnya ke depan KPU dan KPU di daerah dan pihak-pihak terkait menyelesaikan soal sengketa hasil pemilu. Memang sengketa hasil pemilu muaranya ada di MK, namun seiring dengan munculnya calon perseorangan, dibutuhkan semacam lembaga penyelesaian sengketa alternatif atau alternative dispute resolution yang bisa menyelesaikan perkara pemilu.

Pilkada saat ini menghadapi persoalan yang tidak ringan. Persoalan teknis yang rutin tentu masih bisa diantisipasi, namun jika persoalan aturannya belum ajek akan ada kendala-kendala di lapangan. Selagi pilkada memiliki waktu yang cukup untuk persiapan, seluruh pihak terkait dari hulu sampai hilir cepat mengambil sikap tegas untuk memudahkan proses Pilkada 2010. Dengan terbangunnya sinkronisasi antara aturan, keseriusan pemda dan DPRD dalam mengalokasikan anggaran, juga KPU di daerah sebagai penyelenggara, serta partai politik dan calon-calon kepala daerah dari unsur perseorangan diharapkan pilkada ke depan jauh lebih sukses dan menghasilkan kepala daerah yang berkualitas.***

Penulis, Ketua KPU Provinsi Jawa Barat.

Tuan Rumah Bengkulu Targetkan Peringkat Lima Besar pada MTQ Tingkat Nasional XXIII


Bengkulu, Kendati pada saat Musabaqah Tilawatil Quran atau MTQ Tingkat Nasional ke-22 lalu Provinsi Bengkulu hanya meraih peringkat 32 dari 33 provinsi yang mengikuti perlombaan, namun pada MTQ ke-23 pertengahan tahun 2010 mendatang Pemerintah Provinsi Bengkulu mennargetkan meraih minimal peringkat lima besar secara nasional.

Untuk mendukung target yang harus dicapai oleh kontingan Bengkulu dalam perlombaan MTQ tingkat Nasional mendatang, kata Wakil Gubernur Bengkulu, Muhammad Syamlan, dalam pelaksanaan MTQ tingkat Propinsi yang sedang diselenggarakan saat ini Ia berpesan agar dalam meraih prestasi harus dengan cara yang terpuji, mengingat sistem penilaian yang diterapkan berstandar nasional.

Menurut Syamlan, selain melakukan penjaringan dengan cara yang benar, upaya yang akan dilakukan guna mewujudkan cita-cita pemerintah daerah dengan melakukan pelatihan secara maksimal menjelang dilaksanakannya MTQ tingkat Nasional ke-23.

Saat ditanya RRI, jika putra daerah dinilai tidak mampu untuk memperkuat kontingan Provinsi Bengkulu, jelas Syamlan, kemungkinan akan mengambil para qori dan qoriah dari Provinsi Bengkulu yang berada di luar daerah atau orang yang berasal dari luar daerah yang ingin menetap di Propinsi Bengkulu.

Kendati demikian, ungkap Muhammad Syamlan, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan lebih memprioritaskan putra daerah, baik yang berada di Bengkulu maupun putra daerah yang sedang mengikuti pendidikan dan bekerja di Propinsi lain.

Kasih Sayang Ibu


Assalamu'alaikum Wr. Wb....Semoga di hari yang indah ini, teman-teman semua yang sudah kawan dan kawin dalam keadaan sehat wal‘afiat. Amin. Semoga pula kebahagian keluarga senantiasa mengiringi aktivitas anda dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Tak lupa pula saya berdoa, semoga anda diberikan rezeki melimpah dari Allah SWT. Amin.... Tuhan penguasa langit dan bumi sehingga bisa berbagi kepada orang-orang yang membutuhkan pertolongan anda.

Saudaraku dimana saja berada, yang baik hatinya dan saya banggakan. Sebelumnya Akang sekeluarga ucapkan selamat hari ibu, 22 Desember 2009 walaupun telah berlalu. Tentu ada kesan yang sangat mendalam dalam diri kita tentang ibu kita masing-masing. Dari rahim ibulah kita lahir ke dunia ini dan melalui kasih sayangnya pula kita bisa menjadi seperti sekarang ini. Tentu ada keharuan dan kesedihan yang mendalam ketika kita belum/telah ditinggalkan oleh ibunda tercinta.

Saya masih ingat sebuah lagu yang diajarkan oleh guru-guru saya:

Kasih Ibu kepada beta

Tak terhingga sepanjang masa

Hanya memberi, tak harap kembali

Bagai sang surya menyinari dunia

Tanggal 22 Desember adalah tanggal yang tak pernah saya lupakan. Dulu ketika ibu masih hidup (bagi yang sudah meninggal), saya selalu memberikan hadiah khusus pada saat hari ibu. Jadi dalam keluarga kami, setiap hari ibu, ada sedikit surprise buat ibu, di mana kami anak-anaknya memberikan kado yang terindah di hari ibu.


Begitu pun pada hari ini, secara diam-diam saya dan kedua putri dan putri saya (AA Iqbal dan teteh neneng) sudah menyiapkan hadiah khusus buat istri tercinta, ibu dari buah hati kami. Saya tertawa geli ketika kedua putri dan putri saya itu membungkus kadonya dengan rapih dan tanpa diketahui oleh ibunya. Rencananya, sesudah makan siang, kami akan memberikannnya dalam sebuah acara khusus yang sangat sederhana.

Buat anda yang kini telah menjadi ibu, saya ucapkan selamat hari ibu. Semoga anda menjadi ibu yang berbahagia. Disayangi oleh suami dan buah hati anda. Saling menyayangi dalam bingkai rahmah dan mawaddah. Keluargapun menjadi berkah, bahagia, dan sehat sejahtera.

Kebahagiaan itu sederhana, dan itulah sebenarnya yang ingin disampaikan dalam hari ibu. Kebahagiaan tak harus dilihat dengan kemewahan. Sebab kemewahan belum tentu membuat anda bahagia. Sebab letak kebahagian bukan terletak kepada kemewahan, tetapi bagaimana di antara masing-masing anggota keluarga itu saling membutuhkan dan memberikan kasih sayang. Mensyukuri nikmat Allah yang telah diberikan.

Kalau mau jujur, kasih sayang ibu adalah kasih sayang Tuhan yang ada di depan mata kita. Mencintai dengan sepenuh hati anak-anaknya sampai mereka bisa mandiri. Tak terbayangkan betapa besar kasih sayang seorang ibu, mulai dari dalam kandungan sampai kita membesar. Alangkah sayangnya, bila ada seorang anak yang durhaka kepada ibunya. Semoga kita tak seperti itu.

Melalui curahan yang singkat ini, sekali lagi saya ucapkan selamat hari ibu dan jadilah ibu yang mampu membesarkan anak-anaknya dengan penuh kasih sayang. Kasih sayang tak terhingga sepanjang masa. Sayapun terlena dalam kesedihan ketika menuliskan tulisan ini, karena teringat almarhum ibu mertua. Betapa mulia hatinya. Ibu adalah orang biasa yang menjadi luar biasa karena melakukan hal-hal yang biasa, namun dilakukan dengan ketekunan yang luar biasa. Selamat hari ibu, dan mari kita berdoa kepada mereka:

ya Allah ya Tuhan kami, ampunilah dosaku dan dosa kedua orangtuaku. Sebagaimana mereka menyayangi kami ketika kami masih kecil. Ya Allah, di hari ibu ini, ampunilah dosa ibuku yang sudah Engkau panggil.
Salam ..........dari yang sudah menjadi Orang tua diperantauan (Kota Bengkulu)