Yendi Widya Kota Bengkulu Bunga Rafflesia Bunga Raflesia Kawan Kawan Kawan Yendi ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH WILUJENG SUMPING

Sabtu, 04 Desember 2010

Anak Anda Sudah Siap Masuk PAUD atau TK?



Menjelang tahun baru, umumnya kita akan mulai berandai-andai dan mengkhayalkan tahun yang baru. Melihat si kecil sudah beranjak besar. Anda dan suami pun berpikir bahwa sudah saatnya ia masuk PAUD atau TK. Tetapi, apakah Anda yakin ia sudah siap?

Mengetahui kesiapan anak untuk mulai masuk sekolah, atau setidaknya PAUD/TK amat penting untuk menghindari situasi yang tidak menyenangkan. Taman kanak-kanak memberikan kesempatan untuk anak belajar. Di sana, ia bisa menstimulasi pertumbuhannya sekaligus bersosialisasi. Namun, sebelumnya Anda harus yakin bahwa ia sudah siap untuk berada di tengah anak-anak sebayanya untuk belajar dan punya sikap dan sifat yang cukup baik. Berikut adalah hal-hal yang bisa Anda perhatikan sebelum mendaftarkannya ke institusi pembelajaran:

Intelektual
Salah satu faktor krusial yang memiliki efek pada perkembangan anak-anak adalah pembentukan intelektual. Kesiapan intelektual adalah salah satu faktor dasar yang dibutuhkan untuk bisa bertahan di taman kanak-kanak. Salah satu kemampuan dasar yang perlu diketahui oleh anak-anak dan butuh bantuan dari orangtuanya sebelum masuk PAUD/TK adalah pengetahuan mengenai bentuk, menghitung 1-10, warna-warna dasar, dan belajar beberapa huruf alfabet.

Disiplin
Kedisiplinan juga merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Di taman kanak-kanak, siswa akan diminta mematuhi beberapa peraturan. Tentu si anak akan lebih mudah diterima dan bersosialisasi jika ia bisa mengerti perintah kedisiplinan, mengatur emosinya, serta mampu mendengarkan perintah orang dewasa. Anda bisa mencoba melihat kedisiplinan si anak dengan memintanya membawa piring ke tempat cuci piring usai makan. Guru-guru akan butuh anak yang bisa paham perintah dan tidak rewel ketika diminta mengikuti petunjuk saat ia berada dalam grup besar.

Ingin Belajar
Anak yang punya semangat belajar akan sangat membantu penangkapan materi dan membuatnya sejajar dengan teman-teman sekelasnya. Logika dan intelektual anak akan terlihat saat ia mengajukan pertanyaan-pertanyaan kecil kepada Anda. Orangtua bisa mengetes hal tersebut dengan menanyakan opini atau menjawab pertanyaan kritisnya. Ini akan membantu menstimulasi mereka untuk mau tahu lebih banyak mengenai hal-hal di sekelilingnya. Akan lebih membantunya menambah pengetahuan jika Anda memberinya pengetahuan lewat tipe pertanyaan, seperti, "Tahukah kamu?" yang memberi Anda respon apakah ia memang ingin tahu atau tidak.

Kemampuan Bersosialisasi
PAUD/TK dan kelompok bermain adalah tempat yang baik untuk mendorong kemampuan sosialisasi anak. Anak akan bermain bersama dan mengajarnya membangun sebuah pertemanan dalam sebuah institusi. Namun, sebelum ia terjun ke dunia sosialisasi, ia sebaiknya sudah siap secara intelektual, fisik, dan emosi agar terhindar dari hal-hal yang tak menyenangkan dan kesulitan saat ia belajar. Telitilah apakah ia sudah bertingkah dengan baik dan sopan saat ia bersama anak-anak lain, lihat pula apakah ia bersemangat untuk menciptakan ikatan dengan manusia lain.

Kemampuan Motorik
Kemampuan motorik anak juga akan dibutuhkan saat ia belajar di taman kanak-kanak. Adalah hal yang penting untuk meneliti apakan si anak sudah bisa menggunakan gunting, bermain dengan lilin mainan, tanah liat, atau pensil. Hal-hal semacam ini memastikan bahwa si anak bisa diterima di kalangan teman-temannya saat ada kerja kelompok dan sebagainya. Sebelum mulai mengajak ia masuk PAUD/TK, coba ajarkan aktivitas-aktivitas semacam ini sebelum ia mulai masuk PAUD/TK.

Tidak ada komentar: